Oleh; Fufu
@fuadyabsa1996
Sebagai
mahasiswa sekaligus anak kos, tugas wajib saya memang untuk meneliti kegiatan
dan aktivitas yang dilakukan anak kos setiap harinya. Tetapi ini agak spesial,
karena bertepatan dengan momen bulan puasa, maka saya akan meniliti hal-hal apa
saja yang dilakukan anak kosan saat bulan puasa. Metode penelitian yang saya
gunakan adalah metode empiris subjektif total. Jadi, jika ada kesamaan tokoh
dan latar belakang, itu hanyalah sebuah kebetulan dan tanpa di sengaja.
Apa
itu anak kos? Siapa mereka? Anak kos, dalam sejarahnya sangat rumit sekali.
Karena untuk mendapatkan gelar sebagai “anak kos”, maka perlu kiranya ibu kos
atau bapak kos (seseorang yang mempunyai kosan), adanya bapak atau ibu kos,
perlu adanya orang yang melahirkan bapak kos atau ibu kos. Dan seterusnya
sampai kepada kesimpulan “madefakka”. Itu semua ulah Aristoteles. Jadi,
maafkanlah.
Agar
tidak memperumit penjelasan tentang anak
kosan, saya akan menjelaskan ala kadarnya. Anak
kosan adalah anak-anak yang ngekos. Sederhananya demikian. Umumnya, anak
kosan di sandang oleh mahasiswa perantauan yang tidak mempunyai tempat dimana
ia tinggal. Makanya dia mencari tempat untuk dijadikan sebagai tempat tinggal.
Nah, dari situlah gelar sebagai anak kosan di dapat.
Hal
yang paling melekat dari anak kosan adalah uang pas-pasan. Dari segi financial, mari kita doakan bersama-sama
agar Tuhan selalu bersama anak kosan. Demi menghindari maraknya pencurian di
daerah setempat. Dan kepada BNN, gausah khawatir. Anak kosan bebas dari barang
haram narkoba. Jangankan untuk beli narkoba, beli makan aja nyicil. Hari ini
beli nasi, esok harinya beli lauk. Lusa baru beli es teh manisnya. Kalau rokok
mah ada terus. Jadi, Don’t worry.
Bagaimana
anak kosan menyambut bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah dan terhindar dari
amarah? Inilah fakta menarik hal-hal yang dilakukan anak kosan saat bulan
puasa.
1. Tidur
Semua
manusia pasti mati
Anu
adalah manusia
Maka
anu mati
-Logika
Deduktif Sederhana
Karena
kita tahu setiap manusia pasti mati, maka perlu kiranya kita (sebagai manusia)
perlu latihan sejak dini untuk menghadapi mati. Tidur adalah cara efektif untuk
melatih mati.
Di
Indonesia, puasa dilakukan kurang lebih selam 13 Jam. Waktu yang relatif lama
untuk sekedar menahan lapar dan haus. Terlebih nafsu amarah yang menggelora. Untuk
menghindari dari “batal puasa”, tidur adalah jawabanya. Anak kosan adalah
manusia yang paling jago tidur. Karena ,mereka tidak memiliki aktivitas yang
begitu penting. Toh, tidur di bulan puasa di hitung ibadah (dalil anak kosan).
Bagaimana sholatnya? Tanyakan saja pada rumput yang bergoyang.
Karena
tidur di hitung ibadah, maka anak kosan berlomba-lomba untuk tidur se-lama
mungkin. Kalau bisa sampai “buka puasa tiba”.
2. Main Play Station (PS)
Trik
puasa yang paling umum adalah bagaimana caranya waktu berjalan dengan cepat,
agar puasa terasa cepat. Ada beberapa anak kosan yang tidak bisa ibadah tidur
dengan waktu yang lama. Maka ia melampiaskanya dengan cara “main ps”. Main PS
dianggap ampuh untuk mempercepat waktu puasa. Dengan main PS, segalanya menjadi
cepat. Seakan-akan matahari bergegas untuk ke kantor, lalun mengejarkan
deadline.
Tapi,
untuk hal ini, perlu merogoh kantong jatah buka bersama bareng kawan-kawan
seperjuangan. Jadi, kalau kalian tidak punya kantong (punya kantong aja dulu,
isinya mah nanti) jangan coba-coba untuk melakukan hal ini. Cukup kembali ke
nomor 1 yaitu melakukan ibadah tidur.
3. Nonton Drama Korea
Siapa
bilang yang nonton Drama korea alay? Nggak laki? Gampang nangis?. Wooy...nonton
dulu, baru komen. Drama korea nggak se-alay FTV yang orang miskin ketemu orang
kaya kemudian pacaran dan nikah, atau orang desa ketemu orang kota kemudian
pacaran dan nikah. Hidup gak se-becanda itu meen.
Anak
kosan yang tidak mampu untuk melakukan nomor 1 dan 2, umumnya lebih memilih
mengahbiskan waktunya dengan nonton drama korea. Kenapa drama korea? Bukan
hollywood atau bollywood?. Pasalnya, drama korea dalam satu filmnya terdiri
dari beberapa episode. Mulai dari 16 episode sampai 24 episode. Dalam 1
episode, kurang lebih membutuhkan waktu 1 jam untuk mengahabiskanya. Kalau 20
episode, maka butuh waktu 20 jam untuk meng-hatam-kanya.
Nih,
ada rekomendasi dari peneliti untuk menemani waktu puasa anda; Descandent of The Sun, Pinochio, Healer,
Cheer Up, Remember. Maaf karena merekomendasikan drakor lama. Karena
peneliti sudah tidak update.
4. Memburu Takjil
hal
yang paling ditunggu saat bulan puasa adalah “berbuka puasa”. Setelah tidur
ber-jam jam, atau setelah main PS, atau nonton drama korea. Sudah waktunya
untuk melepas dahaga atau melampiaskan nafsu (makan) nya. Untuk melampiaskan
itu semua, anak kosan berbondong-bondong datang ke masjid terdekat. Kenapa
tidak memasak atau beli di warung makan untuk berbuka puasa? Eh, dalam
pelajaran dasar ekonomi, kalau ada yang berkualitas dan murah, kenapa gak
diambil. Kalau ada yang gratis, kenapa harus beli?.
Betul
memang bahwa bulan puasa akan
meningkatkan ibadah kita kepada Tuhan semesta alam. Bukti konkritnya adalah
orang-orang berbondong-bondong datang ke masjid untuk melaksanakan ibadah “buka
puasa”. Sholatnya iya gak? Jangan tanyakan sholatnya. Itu hablumminallah.
5. Tidak Puasa
“Jikalau
engkau tidak menjalankan ibadah puasa, lebih baik diam saja”
-Unknown
*Penulis adalah Anak Kos yang tidak Nge-Kos